BahasaPublik, JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menegaskan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak mengarahkan satu nama kandidadat untuk maju sebagai calon Ketum PSSI pada Kongres Luar Biasa (KLB) Februari mendatang.
KLB PSSI tersebut direncanakan akan dilaksanakan 16 Februari 2023 mendatang.
Menpora Amali mengatakan, siapapun boleh maju mencalonkan diri sebagai Ketua Umum (Ketum) PSSI
“Kepada siapapun yang ingin maju sebagai Ketua umum PSSI di KLB yang akan datang dipersilahkan. Tidak ada arahan untuk siapapun, apalagi Presiden mengarahkan untuk nama tertentu,” kata Menpora Amali di Jakarta, Senin (9/1).
Baca juga: Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia U 20, ini Empat Sukses yang Ditekankan Menpora Amali
Presiden Jokowi, kata Menpora Amali, hanya menginginkan sepakbola Indonesia menjadi lebih baik, sehingga berbagai dukungan dan fasilitasi telah diberikan oleh Pemerintah untuk berkembangnya sepak bola secara nasional.
“Sekali lagi perlu ditegaskan untuk KLB PSSI tanggal 16 Februari 2023 nanti silahkan saja yang memiliki hak suara untuk memilih Ketua Umum dan Exco lainnya sesuai dengan penilaian mereka dan pertimbangan masing-masing siapa yang layak dan punya kapasitas untuk memimpin organisasi sepakbola Indonesia ini,”kata Menpora.
Selain itu, Menpora Amali menyampaikan bahwa Jokowi meminta agar persiapan Indonesia Piala Dunia U-20 pada Mei mendatang bisa dilakukan sematang mungkin.
“Tahun ini, kita akan menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA U-20, untuk bapak Presiden meminta kepada semua pihak yang terkait untuk mempersiapkan dengan sebaik baiknya, karena itu akan menjadi modal besar kita bila suatu saat nanti ingin mencalonkan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia FIFA (Senior),” ujar Menpora. (Fitman)