JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI Zainudin Amali, memberikan kuliah tatap muka langsung di hadapan Mahasiswa Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) Universitas Negeri Surabaya (Unesa).
Kegiatan perkuliahan yang diikuti oleh para Mahasiswa Program Studi Keolahragaan ini dilaksanakan di Gedung U1 FIKK Unesa, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (7/2) pagi.
Pada kesempatan itu, Menpora Amali menyampaikan kebijakan dibidang olahraga, yakni seputar Olahraga Pendidikan (Ordik) sebagai bagian implementasi Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
Ia menjelaskan bahwa inti dari DBON adalah pembinaan olahraga dari hulu dan hilir.
“Kalian mahasiswa tidak perlu bingung tentang DBON, intinya hanya dua yakni hulu dan hilir. Hulunya kebugaran masyarakat dan hilirnya adalah prestasi olahraga, sudah itu saja yang penting diingat,” tegas Dosen FIKK Unesa ini.
Selanjutnya Menpora Amali menjelaskan, l Olahraga Pendidikan (Ordik) adalah pondasi penting yang ada dalam DBON, selain Olahraga Prestasi (Orpres) dan Olahraga Masyarakat (Ormas) yang dahulu dikenal sebagai Olahraga Rekreasi.
Perlu diketahui bahwa ada permasalahan mendasar di Ordik yang perlu dibenahi. Setidaknya masalah itu tertumpu pada rendahnya kebugaran jasmani pada satuan pendidikan, rendahnya pemanfaatan waktu luang untuk gerak fisik, dan olahraga belum menjadi gaya hidup, serta masih ada permasalahan lainnya.
“Ada satu penelitian pada salah satu SMK Kelas 3, memprihatinkan ternyata dari 2.000 siswa hanya ada 5 yang bugar,” kata Menpora Amali.
“Saat ini olahraga belum menjadi gaya hidup. Boleh lah di mall dan lain hal, tetapi ke depan olahraga harus menjadi kebutuhan dan gaya hidup, terutama anak muda, para mahasiswa,” pesannya.
Apalagi ditekankannya, khusus untuk mahasiswa FIKK Unesa, memiliki fasilitas yang lengkap, tinggal dipraktekkan dan harus bisa menjadi contoh.
“Kalian harus bangga menjadi Mahasiswa FIKK Unesa, fasilitas termasuk yang lengkap, ini juga faktor Pak Rektor yang dari olahraga, memiliki perhatian lebih terhadap olahraga. Maka kalian harus bisa menjadi contoh bagi masyarakat,” tekannya.