Ketum ORKI Yoyok Switohandoyo Ucapakan Terima Kasih Pada Kemenpora yang Terus Membugarkan Masyarakat dengan Olahraga

oleh
oleh
Ketum Organisasi Olahraga Kebugaran Indonesia (ORKI) Yoyok Switohandoyo

JAKARTA – Ketum Organisasi Olahraga Kebugaran Indonesia (ORKI) Yoyok Switohandoyo mengatakan bahwa, senam Hari Krida di Kemenpora ini merupakan kegiatan yang memberikan motivasi kepada masyarakat khususnya kepada organisasi olahraga masyarakat.

Hal tersebut disampaikan Yoyok Switohandoyo usai mengikuti senam Hari Krida di Halaman Kantor Kemenpora, Jumat (17/3) pagi.

“Senam bersama setiap Jumat pagi ini merupakan kegiatan yang memberikan motivasi ke seluruh organisasi olahraga masyarakat agar organisasi olahraga masyarakat ini bisa meningkatkan aktivitas olahraganya,’ ujarnya.

“Organisasi olahraga masyakat ini khususnya ORKI merupakan bagian dari instruktur senam yang punya kewajiban untuk membantu pemerintah dalam membugarkan masyakat,” tambahnya.

Menurutnya, ORKI adalah salah satu organisasi olahraga masyarakat yang langsung menyentuh masyakat dan mengajak masyarakat untuk hidup sehat

“Saya kira ORKI adalah organisasi masyarakat yang tugasnya untuk mengajak masyarakat berolahraga. Karena itu hubungan ORKI dengan Kemenpora harus terus terjalin dalam rangka meningkatkan kebugaran masyarakat,’ ucapnya.

Menurutnya, ORKI saat ini sudah ada di 34 provinsi dengan anggota sekitar 60 ribu member senam. Sedangkan untuk instruktur senam, ORKI memiliki 2500 instruktur senam.

“Target kami di tahun 2024, kami ingin memiliki 10 ribu instruktur senam di seluruh Indonesia,” jelasnya.

Yoyok menyampaikan terima kasih kepada Kemenpora yang telah mengajak pihaknya untuk berkolaborasi dalam senam Hari Krida.

“Terima kasih kepada Kemenpora yang sudah berkenan mengundang kami. Seluruh peserta sangat antusias mengikuti senam bersama ini,” terangnya.

Sementara itu, Plt. Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Muhadjir Effendy mendukung penuh kegiatan senam Hari Krida di Kantor Kemenpora.

“Saya sangat mendukung kegiatan senam ini, karena Kemenpora harus menjadi pelopor paling depan untuk memasyarakatkan, membudayakan dan menginternalisasikan olahraga. Agar olahraga menjadi pola hidup dan menjadi bagian dari kehidupan siapa saja orang Indonesia,” ucapnya.

Menurut Muhadjir, berolahraga merupakan salah satu cara untuk mengurangi biaya kesehatan. Dengan cara ini, kata dia, masyarakat mengedepankan pencegahan dari pada pengobatan.

Ia pun mengajak seluruh pejabat Kemenpora untuk terus berolahraga agar tubuh bisa bugar. (FA-Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *