JAKARTA – New Indonesia research & consulting merilis temuan elektabilitas tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden memasuki akhir tahun 2023. Hasilnya, elektabilitas pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menembus lebih dari 50 persen.
Prabowo-Gibran unggul jauh dengan elektabilitas mencapai 50,5 persen dalam simulasi tiga pasang capres-cawapres. Ganjar Pranowo yang didampingi Mahfud MD tertinggal sebesar 26,0 persen. Sementara pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar berada di posisi ketiga dengn 15,3 persen dan sisanya menyatakan tidak tahu/tidak jawab 8,2 persen.
Direktur Eksekutif NEW INDONESIA Research & Consulting Andreas Nuryono menjelaskan, dengan elektabilitas mencapai 50,5 persen ini, pasangan Prabowo-Gibran diprediksi bakal menang Pilpres dalam satu putaran
“Dengan demikian Pilpres 2024 kemungkinan besar akan berlangsung hanya dalam satu putaran,” jelas Andreas dalam keterangannya di Jakarta pada Jumat (8/12/2023) dikutip dari Kabar Golkar.com.
Andreas menjelaskan, dalam rentang tiga bulan terakhir atau sebelum peta kontestasi Pilpres mengerucut ke tiga pasangan, terjadi perubahan signifikan. Pada survei bulan September, elektabilitas Prabowo belum mencapai 40 persen dalam simulasi tiga nama capres.
Baca juga: Simak! Ini Tanggapan Prabowo Soal Capres Minim Ide dan Sering Joget
Setelah dipasangkan dengan Gibran, dukungan terhadap Prabowo meroket. Sebaliknya dengan Ganjar dan Anies, elektabilitasnya melorot kembali ke simulasi banyak nama capres.
“Pemilihan figur cawapres lebih banyak mendongkrak elektabilitas Prabowo alih-alih Ganjar maupun Anies,” ujar Andreas.
Tingkat Kepercayaan 95%
Survei NEW INDONESIA Research & Consulting dilakukan pada 25-30 November 2023 terhadap 1200 orang mewakili seluruh provinsi. Metode survei adalah multistage random sampling, dengan margin of error ±2,89 persen dan pada tingkat kepercayaan 95 persen. (Rs)