JAKARTA – Menpora Dito Ariotedjo menegaskan pentingnya menempatkan sumber daya manusia (SDM) terbaik dalam mengurus acara pembukaan PON 2024 di Aceh dan Sumetera Utara (Sumut).
Diketahui, PON 2024 akan berlangsung pada 8-20 September 2024. Ajang ini akan diadakan di dua provinsi, yaitu Aceh dan Sumut. Aceh akan menjadi tuan rumah untuk 33 cabang olahraga dan Sumatera Utara (34 cabor).
Untuk menyiapkan PON 2024 yang sukses, Menpora Dito Ariotedjo mengadakan pertemuan dengan Penjabat (Pj) Gubernur Aceh selaku Ketua Panitia Besar (PB) PON 2024 wilayah Aceh, Bustami Hamzah, di Jakarta, Rabu (31/7/2024).
Menpora Dito Ariotedjo menekankan, semua persiapan harus dilakukan dengan cermat dan melibatkan orang-orang terbaik di bidangnya masing-masing untuk memastikan jalannya upacara pembukaan.
“Tolong supaya mereka yang mengerjakan ini adalah orang-orang terbaik. Intinya kita berikan yang terbaik,” ujar Menpora Dito Ariotedjo, dilansir Antara.
Upacara pembukaan PON 2024 dijadwalkan berlangsung pada 8 September 2024. Ini memiliki arti penting dalam kompetisi olahraga empat tahunan tersebut.
“Saya minta hati-hati dan tolong semua perencanaan dikomunikasikan dengan pemerintah pusat,” tambah Menpora Dito Ariotedjo.
Menpora Dito memastikan akan terus mengawal dan memberikan dukungan pada setiap tahapan persiapan PON 2024. Dia juga menunggu konsep besar pelaksanaan upacara pembukaan PON 2024 yang akan dikoordinasikan dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Di sisi lain, Ketua Umum PB PON 2024 wilayah Aceh, Bustami Hamzah, menyampaikan pihaknya terus memastikan kelancaran pelaksanaan PON 2024 di Aceh, terutama upacara pembukaan.
“Pada prinsipnya kami hari ini melaporkan semua persiapan terkait upacara pembukaan. Mulai dari kedatangan di bandara, semua kami pastikan kesiapan,” kata Bustami Hamzah. (red)
